Hati-hati, Ikan Kering Mengandung Bahan Kimia, Ini Cara Deteksinya

id ikan asin mengandung bahan kimia, disperindag palangka raya, kesehatan tubuh

Hati-hati, Ikan Kering Mengandung Bahan Kimia, Ini Cara Deteksinya

Ilustrasi - Nelayan menjemur ikan asin kembung. (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Ikan kering yang biasa dijual di pasaran, yang akan dikonsumsi keluarga, seharusnya diketahui dahulu apakah mengandung bahan kimia atau tidak. Adapun cara mudah untuk memastikan ikan yang mengandung bahan kimia adalah ikan tersebut tidak akan dikerumuni lalat,.

"Lalat tidak mau mengerumuni ikan kering tersebut lantaran bau ikan sudah berbeda dengan bau ikan yang masih murni tidak dicampur dengan bahan kimia apapun. Lalat tersebut pusing apabila menjilat ikan tersebut, itu menjadi tanda buat kita mengetahui mana ikan yang mengandung bahan kimia," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jendri Saipul Damanik di Palangka Raya, Minggu.

Sebaliknya apabila ikan asin itu dikerumuni lalat, sudah dipastikan ikan tersebut masih segar dan tidak mengandung bahan kimia yang kebiasaannya dilakukan oknum pedagang sebagai bahan pengawet terhadap ikan tersebut.

"Ikan diberi bahan kimia itu agar ikan tidak cepat busuk sehingga dapat tahan lama," katanya.

Jendri mengimbau kepada masyarakat apabila membeli ikan kering di pasaran, tentunya menyiram atau merendam ikan asin tersebut selama beberapa menit. Hal itu tak lain untuk menghilang bahan kimia yang berada pada ikan kering tersebut.

"Masyarakat banyak yang tidak mengetahuinya masalah hal ini, maka dari itu kita imbau masyarakat untuk berhati-hati dalam membeli ikan kering di pasaran. Sebenarnya hal seperti ini tidak asing lagi di telinga masyarakat permasalahan seperti ini," ucapnya.

Ditambahkannya, bahaya mengkonsumsi ikan asin mengandung bahan kimia tersebut adalah dapat mengganggu kesehatan tubuh. Kendati tidak langsung bereaksi efeknya itu sudah tentu dalam jangka panjang.

"Jelas banget kalau bahan kimia yang di campur di ikan kering itu dikonsumsi setiap hari, yang mengkonsumsinya sudah tentu mendapatkan penyakit di dalam tubuhnya itu," demikian dia.