Rumah Nenek 80 Tahun Terbakar Saat Hujan Turun

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Warga Jalan G.Obos, Minggu, sekitar pukul 20.00 WIB mendadak heboh, apalagi saat itu hujan turun dengan deras.

Kehebohan warga itu karena tidak menyangka ketika hujan deras seperti itu bisa mengakibatkan musibah kebakaran. Malam itu rumah nenek Sopia (80) yang terbuat dari kayu di lalap si jago merah.

"Asal api kami masih belum mengetahui. Tetapi ada yang bilang lantaran kompor dan ada pula yang bilang lantaran samaran petir," kata Mega Hatta kepada kepolisian saat dimintai keterangan.

Berdasarkan kronologis kejadian tersebut, sebelumnya nenek berumur 80 itu berada di rumah sendirian lantaran ditinggal anaknya, Stepi dan menantunya keluar rumah.

"Saat itu api di bagian dapur dan samping rumah yang terbuat dari kayu itu sudah terlihat membesar. Diperkirakan api berasal dari arus pendek yang kala itu disambar oleh petir," ujar mama Rudi yang persis melihat kejadian itu.

Api sudah membesar dan menghanguskan seluruh bangunan rumah Sopia. Tidak lama kemudian petugas dari pemadam kebakaran yang berjumlah sekitar 10 unit mengepung kobaran api. Dalam waktu satu jam petugas yang jumlahnya puluhan berhasil menjinakkan api yang melahap bangunan tersebut.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saja korban mengalami kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. Sedangkan kasus ini juga ditangani Polsek Pahandut dan masih dicari tahu penyebab yang sebenarnya dari insiden yang membuat pengendara Jalan G Obos malam itu sempat terganggu.