Diskoperindag Seruyan Minta Warga Waspadai Produk Kedaluwarsa

id Diskoperindag Seruyan, Suling, Diskoperindag Seruyan Minta Warga Waspadai Produk Kedaluwarsa

Diskoperindag Seruyan Minta Warga Waspadai Produk Kedaluwarsa

Ilustrasi (Istimewa)

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah meminta warga setempat mewaspadai peredaran produk pangan kedaluwarsa yang membahayakan kesehatan.

"Masyarakat konsumen agar jeli dan teliti sebelum membeli. Jangan sampai terbuai harga barang yang murah, sehingga melupakan kualitas barang yang dibeli," kata Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag UMKM Seruyan, Suling, di Kuala Pembuang, Kamis.

Ia mengatakan, beberapa hari lalu pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap produk tak layak edar ke sejumlah toko di Kuala Pembuang.

Meskipun tidak sebanyak tahun lalu, petugas masih menemukan produk makanan dan minuman yang kedaluwarsa namun masih dipajang atau dijual oleh para pedagang.

"Memang produk kedaluwarsa yang kita temukan tidak terlalu banyak, jumlahnya hanya beberapa dus saja. Kalau tahun-tahun sebelumnya jumlah barang kedaluwarsa yang ditemukan sangat banyak," katanya.

Dari hasil pemeriksaan di lapangan, sejumlah produk kedaluwarsa yang masih dijual pedagang seperti miniman isotonik, olahan agar-agar, selai, kerupuk, dan kopi sachet.

Menurutnya, penurunan peredaran produk makanan minuman kedaluwarsa menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat, khususnya para pedagang sudah semakin meningkat.

Kemudian, selama ini petugas Diskoperindag juga selalu aktif turun ke lapangan untuk membina pedagang agar tidak menjual barang kedaluwarsa demi mendapatkan untuk lebih banyak, terutama ketika permintaan sedang meningkat seperti momen Ramadhan sekarang ini.

"Jika kita menemukan ada toko yang mengedarkan mamin kedaluwarsa dengan sengaja, maka kita akan melakukan pembinaan terhadap yang pedagang," katanya.