Sampit (Antara Kalteng) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalteng, H Supian Hadi akan menggelar Safari Ramadhan yang dimulai dari kawasan Utara, sekaligus meninjau kondisi infrastruktur di kawasan pedalaman.
"Kondisi jalan di kawasan Utara memang masih terbatas. Kalau gerimis, apalagi hujan, jalan akan licin dan sangat rawan. Makanya Bupati memprioritaskan pembangunan jalan di kawasan itu," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Publik Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Multazam di Sampit, Rabu.
Kawasan Utara meliputi enam kecamatan, yakni Parenggean, Antang Kalang, Telaga Antang, Mentaya Hulu, Bukit Santuai dan Tualan Hulu. Saat ini enam kecamatan ini juga diusulkan menjadi kabupaten baru dengan nama Kotawaringin Utara.
Jalan di enam kecamatan itu sebagian besar masih berupa jalan tanah. Saat hujan, jalan menjadi licin bahkan ada yang menyerupai kubangan lumpur sehingga sangat rawan memicu kecelakaan yang berakibat sangat fatal karena geografis yang berbukit-bukit.
Safari Ramadhan rencananya dilaksanakan beberapa hari mulai Kamis (8/6), namun ditunda hingga Sabtu (10/6). Penyebabnya, Bupati H Supian Hadi masih dalam masa penyembuhan di rumah sakit akibat sakit sehingga agenda yang sudah disusun terpaksa dijadwalkan ulang.
Safari Ramadhan juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dengan seluruh masyarakat. Kegiatan itu diharapkan membawa dampak positif dalam upaya mempererat kerukunan dan kebersamaan di tengah masyarakat yang beragam latar belakang.
"Selain Safari Ramadhan, kunjungan itu juga akan dimanfaatkan menggelar pertemuan dengan tokoh dan umat lintas agama. Kegiatan ini untuk mempererat kerukunan hidup seluruh masyarakat kita," kata Multazam.
Usai di kawasan Utara, Safari Ramadhan dilanjutkan ke kawasan Tengah dan Selatan. Sedangkan Safari Ramadhan di kawasan kota yang meliputi Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Baamang dilaksanakan di akhir jadwal Safari Ramadhan.
Banyaknya kecamatan di Kotawaringin Timur yang berjumlah 17 kecamatan dengan lokasi yang berjauhan dan jarak tempuh berjam-jam, membuat Safari Ramadhan di beberapa kecamatan rencananya digabung di satu lokasi. Apalagi mengingat kondisi Bupati H Supian Hadi yang baru sembuh dari sakit, jadwal Safari Ramadhan akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi.
Berita Terkait
Puncak arus balik di Pelabuhan Sampit, penumpang turun capai 1.557 orang
Sabtu, 20 April 2024 19:10 Wib
BKSDA Sampit terima bayi kelasi hasil penyelamatan warga
Sabtu, 20 April 2024 19:00 Wib
Bupati Kotim jadikan halal bihalal sarana mempererat kebersamaan dengan masyarakat
Sabtu, 20 April 2024 18:39 Wib
BMKG: Kotim memasuki pancaroba, waspada perubahan cuaca
Sabtu, 20 April 2024 16:41 Wib
Wabup Kotim kecam tindakan asusila terhadap dua anak kandung
Jumat, 19 April 2024 21:14 Wib
DPRD minta Pemkab Kotim dampingi korban asusila di bawah umur
Jumat, 19 April 2024 19:29 Wib
Perbaikan jalan Tanjung Jariangau-Bawan-Kuala Kuayan tetap berlanjut
Jumat, 19 April 2024 16:03 Wib
Disbudpar Kotim siap suguhkan kemeriahan di Festival Budaya Habaring Hurung
Jumat, 19 April 2024 15:49 Wib