Palangka Raya (Antara Kalteng) - Seorang guru Taman Kanak-kanak (TK) yang diketahui bernama Yanti (47) warga Jalan Dulin Kandang, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah dirampok oleh empat orang pelaku yang berhasil menggasak 1 ons perhiasan emas milik korban.
Ke empat pelaku selain menggasak perhiasan juga melukai korban dengan memukulkan benda tumpul di bagian kepala.
"Saksi mata dalam kasus ini ada dua orang. Pelaku yang identitasnya sudah kita kantongi sedang dalam pengejaran petugas yang berwajib," kata Kasat Reskrim Polres Palangka Raya, AKP Ismanto Yuwono, Senin.
Dijelaskan Ismanto, kejadian perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 02.30 WIB dini hari. Mulanya para pelaku bernyanyi di rumah tetangga korban atas nama Wati (40) salah satu terduga pelaku.
"Malam itu Wati dan tiga orang pelaku usai berkaraoke menyantroni kediaman korban. Malam itu juga ke empat pelaku melancarkan aksinya dengan menganiaya korban hingga merampas perhiasan yang digunakan korban," katanya.
Usai menganiaya korbannya, empat pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian dengan kondisi korbannya tidak sadarkan diri.
"Perhiasan korban yang dibawa kabur pelaku itu seperti kalung emas 1 ons, gelang 50 gram, cincin dua pasang dan anting sepasang. Untuk jumlah kerugian sebesar Rp90 juta," ucapnya.
Warga setempat yang mengetahui kejadian tersebut melihat kondisi korban mengalami luka parah, langsung melarikan korban ke RSUD dr. Doris Sylvanus guna diberikan penanganan medis.
"Korban masih dalam perawatan di rumah sakit, dalam waktu dekat juga kita akan melakukan pemeriksaan korban agar bisa menggulung perampok yang diduga salah satunya adalah tetangga korban sendiri," demikian perwira berpangkat balok tiga itu.
Berita Terkait
Legislator Palangka Raya imbau waspadai dampak cuaca ekstrem terhadap kesehatan
Jumat, 17 Mei 2024 7:00 Wib
DPRD Palangka Raya dorong penertiban pengemis lebih digencarkan
Jumat, 17 Mei 2024 6:32 Wib
Cegah kriminalitas remaja, satuan pendidikan di Palangka Raya diminta maksimalkan peran BK
Jumat, 17 Mei 2024 6:13 Wib
Polisi tangkap komplotan pembobol kantor PLN Icon Plus di Palangka Raya
Kamis, 16 Mei 2024 21:01 Wib
Disdik Palangka Raya: PPDB dilaksanakan sistem online dan offline
Kamis, 16 Mei 2024 18:36 Wib
Ini motif santri di Palangka Raya tega bunuh ustadzahnya
Kamis, 16 Mei 2024 17:34 Wib
Imigrasi Palangka Raya terus berupaya tingkatkan pelayanan paspor
Kamis, 16 Mei 2024 13:19 Wib
KONI: UCI MTB Eliminator World Cup 2024 kenalkan Kalteng ke dunia
Rabu, 15 Mei 2024 19:46 Wib