Gedung SDN-1 Palangka Raya yang Terbakar Belum Diperbaiki, Kenapa?

id sekolah terbakar, wakil wali kota palangka raya, sdn 1 palangka raya

Gedung SDN-1 Palangka Raya yang Terbakar Belum Diperbaiki, Kenapa?

Ruangan Kelas SDN 1 Palangka, Kota Palangka Raya usai terbakar pada Sabtu (4/7/2017). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Gedung Sekolah Dasar Negeri-1 Palangka di Kota Palangka Raya yang terbakar beberapa waktu lalu belum dilakukan perbaikan maupun pembangunan kembali.

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Mofit Saptono Subagio di Palangka Raya, Rabu mengatakan saat ini pihaknya masih tengah melakukan penghitungan nilai bangunan SDN yang terbakar.

"Kita sudah melakukan tindakan. Kita menghitung kebutuhan-kebutuhan ril yang harus kita sediakan untuk mensegerakan membangun kembali infrastruktur atau sarana prasarana yang harus dilakukan di sekolah dasar yang terbakar itu," katanya.

Pria nomor dua di lingkup Pemerintah "Kota Cantik" Palangka Raya ini berharap penghitungan dapat segera diselesaikan agar pembangunan gedung sekolah dapat segera dilakukan.

"Saya berharap itu (pembangunan gedung sekolah baru) dalam waktu dua tiga bulan sudah harus bisa diselesaikan. Masa peserta didik gabung. Tidak boleh terlalu lama dompleng-dompleng di sekolah lain," katanya.

Pihak terkait pun diminta untuk segera menyelesaikan tugas dan tanggungjawab yang diberikan agar pembangunan SDN 1 Palangka Raya yang terbakar segera dilaksanakan.

Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Rusliansyah meminta pemerintah kota setempat segera membangun ruangan SDN 1 Palangka Raya, yang terbakar beberapa waktu lalu.

"Pembangunan gedung SDN yang terbakar itu sangat mendesak dilakukan oleh pemerintah kota. Apalagi saat ini siswa mulai bersekolah dan kini juga baru masuk tahun ajaran baru," katanya.

Pelaksanaan proses pendidikan siswa yang dialihkan pada siang hingga sore hari dan menggunakan ruang sekolah lain dinilai kurang efektif untuk proses belajar karena pada siang hari semangat bersekolah kebanyakan siswa cenderung menurun.

Sebelumnya, Wali Kota Palangka Raya, Dr HM Riban Satia mengatakan untuk pembangunan SDN 1 Palangka yang terbakar tersebut pihaknya tengah menyiapkan mekanisme penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK).

"Mengingat sekolah ini menjadi salah satu objek penting maka pemerintah kota akan menggunakan DAK untuk memperbaiki bangunan SDN 1 Palangka yang mengalami kebakaran. Saat ini mekanismenya tengah disiapkan. Untuk besaran anggarannya tengah dilakukan perhitungan," katanya.

Kebakaran yang terjadi pada Sabtu (4/7) tersebut menghanguskan tujuh bangunan termasuk enam ruang kelas dan satu ruang guru di SDN 1 Palangka Kota Palangka Raya.