Palangka Raya (Antara Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran meminta pihak kepolisian bisa mengungkap kasus kebakaran empat SD yang terbakar secara beruntun dalam dua hari.
"Saya sudah berkoordinasi dengan bapak Kapolda Kalteng mengenai dugaan sabotase pembakaran empat bangunan SD yang terbakar. Bahkan SDN Palangka 1 di depan Polda saya juga meminta diselidiki apa penyebab dibalik kejadian ini semua," kata Sugianto di Palangka Raya, Minggu.
Dia menjelaskan, tidak mungkin kejadian tersebut diakibatkan suatu faktor seperti listrik dan lain sebagainya. Bahkan yang menjadi pertanyaan publik mengapa harus sekolah yang menjadi sasaran.
"Tidak hanya lima bangunan sekolah itu saja dilakukan penyelidikan. Kebakaran kantor KPU dan Gubernur Kalteng juga wajib diselidiki, agar pelaku pembakaran tersebut bisa terungkap secepatnya oleh aparat yang berwajib," ucapnya.
Orang nomor satu di Pemprov Kalteng itu juga memohon kepada masyarakat jangan terlalu gaduh di media sosial mengenai kasus ini. Biarkn teror kebakaran yang melanda kota setempat bisa diungkap oleh pihak yang berwajib.
"Kami mengimbau kepada masyarakat jangan terlalu cepat membuat statemen di akun media sosial pribadinya. Agar permasalahan ini tidak berkembang seperti yang tidak kita inginkan. Biarkan kepolisian mengusut semua teror kebakaran yang menjadi geger dan ketakutan halayak banyak," beber Sugianto.
Pasca kejadian tersebut diakui Sugianto sangat besar. Pasalnya peserta didik yang sekolahnya terbakar secara tidak langsung terganggu proses belajar mengajarnya.
"Kita berdoa bersama agar proses belajar mengajar dalam waktu dekat ini bisa berjalan lancar dan nyaman. Sehingga peserta didik bisa kembali menimba ilmu seperti biasanya layaknya di sekolahnya dulu," demikian dia.
Berita Terkait
143 jamaah calon haji tingkat kecamatan di Barut ikuti manasik haji
Kamis, 18 April 2024 18:29 Wib
Siap tanggap bencana, sejumlah lokasi rawan banjir di Kobar terus dipantau
Kamis, 18 April 2024 18:15 Wib
Tingkat kecelakaan lalu lintas selama Ramadhan 2024 di Kalteng menurun
Kamis, 18 April 2024 17:56 Wib
DPMD Kapuas kirim dua peserta ikuti lomba TTG tingkat Provinsi Kalteng
Kamis, 18 April 2024 15:39 Wib
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib
600 rumah dan 14 ribu orang di Rusia dievakuasi akibat banjir
Kamis, 18 April 2024 15:01 Wib
Psikologis anak penting diperhatikan saat terapi diabetes
Kamis, 18 April 2024 14:58 Wib
Warga Jepang tuntut pemerintah hingga kompensasi Rp9 miliar terkait efek samping vaksin COVID
Kamis, 18 April 2024 14:56 Wib