Segera yang Ingin Pasang Gratis PDAM, Program Ini Selesai September

id PDAM Palangka Raya, Tridoyo Kertanegara

Segera yang Ingin Pasang Gratis PDAM,  Program Ini Selesai September

Direktur PDAM Kota Palangka Raya Tridoyo Kertanegara, (FOTO ANTARA Kalteng/Ronny NT)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Perusahaan Daerah Air Minum Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah menargetkan pemasangan 666 sambungan bagi masyarakat berpenghasilan rendah secara gratis ditargetkan selesai September 2017.

"Program pemasangan gratis masih dalam proses pengadaan material, tapi program ini September 2107 harus sudah beres karena Oktober harus sudah melakukan pengajuan pencairan dana kepada kementerian," kata Direktur PDAM Palangka Raya Tridoyo Kertanegara di Palangka Raya, Senin.

Dikatakannya, masyarakat Kota Cantik Palangka Raya sangat antusias terkait pelaksanaan program sambungan air bersih gratis tersebut.

Saat ini yang mendaftar pada program SMBR tercatat 698 orang padahal kita ditarget 666 sambungan. Namun itu tidak masalah karena nanti juga akan ada pemeriksaan atau survei ke lapangan untuk melihat kelayakan masyarakat yang akan mendapatkan program sambungan gratis tersebut.

Pemasangan sambungan melalui program SMBR tahun ini diarahkan ke Kelurahan Panarung, yakni di wilayah Jalan Adonis Samad tepatnya di komplek Perumahan Jalan Kecipir.

Dia mengatakan, program ini merupakan program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera). Pendanaan pemasangan jaringan itu pun dialokasikan melalui dana hibah oleh kementerian.

"Dana program ini didapat dari hibah kementerian tapi untuk sementara akan ditutupi dulu oleh pemda dengan bentuk penyertaan modal. Ketika pencairan dari kementerian nanti, dana itu akan dikembalikan," kata Tridoyo.

Tridoyo mengatakan, program tersebut juga menjadi upaya pemerataan pembagian air bersih dari PDAM Kota Palangka Raya. Pada Program SMBR, sarana dan prasarana dalam penyambungan ditanggung PDAM sehingga masyarakat tinggal menyambungkan jaringan ke rumah masing-masing.

Dia menambahkan, pada periode 2017, pihaknya menargetkan total 1.500, di mana 666 di antaranya merupakan program SMBR sehingga bebas biaya pemasangan yang sisanya sebanyak 834 sambungan melalui jalur reguler dan dikenakan biaya pemasangan.