Polres Palangka Raya Lepaskan Terduga Pembakar SDN 2

id pembakar sdn 2, palangka raya, Lepaskan Terduga Pembakar SDN 2, Polres Palangka Raya Lepaskan Terduga Pembakar SDN 2, Lili Warli

Polres Palangka Raya Lepaskan Terduga Pembakar SDN 2

Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli. (Foto Antara Kalteng/Ronny NT)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Kepala Kepolisian Resor Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah AKBP Lili Warli menegaskan tidak ada indikasi percobaan pembakaran di Sekolah Dasar Negeri 2 Bukit Tunggal yang terletak di Jalan Intan, Rabu 

Satu orang yang sempat diamankan sama sekali tidak ada kaitannya dengan dugaan percobaan pembakaran sekolah SDN 2 Bukit Tunggal, kata Lili saat dihubungi, Kamis sore.

Dia menjelaskan, pihaknya juga sudah melepas satu orang yang sempat pihaknya amankan kala itu di kediamannya di Jalan Buluh Marindu. Dilepasnya seseorang yang sempat dicurigai itu sama sekali tidak terbukti untuk melakukan apa yang disangkakan beberapa masyarakat setempat saat dirinya berada di situ. 

"Yang bersangkutan benar kita amankan, tapi sudah kita lepas karana hanya kita mintai keterangan apa saja yang ia lakukan di lokasi setempat. Kalau berdasarkan pengakuannya ia hanya menyiramkan minyak tanah ke batang pohon mengkudu dan tidak ada niat apa-apa," imbuhnya.

Jebolan Akpol tahun 1997 itu tidak membenarkan adanya isu yang beredar bahwa ada tiga orang yang tidak dikenal berencana melakukan pembakaran sekolah tersebut, hingga kabarnya tersiar kemana-mana. 

"Saya tegaskan isu percobaan pembakaran SDN 2 Bukit Tungal itu tidak benar dan hanya isu saja," ucap Lili. 


Sebelumnya berdasarkan informasi masyarakat, penjaga sekolah serta para guru setempat menceritakan bahwa ada tiga orang tidak dikenal melakukan aktivitas tepat dibelakang bangunan sekolah tersebut yang mencurigakan. 

Tidak lama ketiganya pergi dan salah satu diantara mereka diamankan polisi, bahkan polisi juga mengamankan sebuah botol kratindeng berisi minyak tanah. Adanya hal tersebut membuat warga setempat serta para guru lebih waspada menjaga bangunan sekolah tersebut.