Nanga Bulik (Antara Kalteng) - Bupati Lamandau Marukan mengapresiasi dan sangat bangga terhadap upaya dan kinerja Dinas Pariwisata Kabupaten setempat dan panitia serta semua pihak yang terlibat aktif dalam mensukseskan festival pariwisata seni dan budaya tahun 2017.
Apresiasi Bupati tersebut disampaikan Asisten III Pemeritah Kabupaten Lamandau Albert Zackat saat penutupan Festival pariwisata seni dan budaya tahun 2017 di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Lantang Torang Nanga Bulik, Minggu malam.
"Festival pariwisata seni dan budaya daerah ini, diharapkan dapat menjadi salah satu sarana menggali, mengenalkan, memasyarakatkan, dan mengukuhkan Eksistensi budaya dan kesenian Kabupaten Lamandau," kata Albert.
Dia pun menyampaikan pesan Bupati bahwa festival pariwisata seni dan budaya sangat strategisnya dalam melestarikan dan mengembangkan seni budaya lokal serta sebagai media untuk menampilkan kreatifitas para seniman dan pelaku seni yang ada di Kabupaten Lamandau ini.
"Bupati berharap kegiatan semacam ini terus dilaksanakan Pemkab Lamandau setiap tahun. Sebab kegiatan ini berdampak positif terhadap peningkatan jumlah wisatawan domestik dan mancanegara datang ke Lamandau," kata Albert.
Sementara itu Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lamandau Frans Effendi sekaligus Ketua Panitia pada pelaksanaan tersebut menjelaskan, hasil pelaksanaan kegiatan tersebut sejak dari awal pembukaan hingga penutupan ini telah diikuti oleh 8 Kecamatan se Kabupaten Lamandau dengan jumlah peserta ratusan orang.
Jumlah tersebut terbagi dalam Karnaval Budaya diikuti 33 peserta, Bagondang dan Baigal diikuti 12 grup, Bapantun atau Barayah diikuti 12 peserta, Bakata Adat diikuti 5 peserta, lagu Pop diikuti 54 peserta, Bujang dan Dara diikuti 17 pasang peserta, tari kreasi diikuti 5 grup sanggar, dan vokal lagu dangdut diikuti 76 peserta.
"Festival ini dapat terus dilanjutkan serta ditingkatkan lagi, untuk dapat dijadikan sebagai Event agenda rutin tahunan dalam rangka untuk menarik lebih banyak lagi kunjungan dari wisatawan, baik itu Lokal maupun mancanegara untuk datang ke Kabupaten Lamandau ini," demikian Frans.
