Dinsos Kalteng Optimalkan UPSK Bantu Disabilitas

id Dinas Sosial Kalteng, Bihokda Handen, Disabilitas

Dinsos Kalteng Optimalkan UPSK Bantu Disabilitas

Wakil Bupati Seruyan Yulhaidir saat menyerahkan bantuan kepada sejumlah penyandang disabilitas dalam Kegiatan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) yang digelar Dinsos Kalteng di Kuala Pembuang, Kamis (Foto Antara Kalteng/Fahrian Andrianoor)

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Dinas Sosial Kalimantan Tengah berupaya mengoptimalkan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) untuk membantu penyandang disabilitas di 14 kabupaten dan kota di provinsi tersebut.

"Diharapkan dengan mengoptimalkan UPSK dapat meningkatkan dan memperluas jangkauan pelayanan bagi penyandang disabilitas secara lebih adil dan merata," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kalteng Bihokda Handen saat Kegiatan UPSK Penyandang Disabilitas di Kuala Pembuang, Kamis.

Ia menjelaskan, jumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) termasuk penyandang disabilitas di Kalteng masih tidak sebanding dengan jumlah lembaga rehabilitasi dan perlindungan sosial yang tersedia.

Sebagian besar penyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya penyandang disabilitas itu berada di pedesaan yang jauh dari jangkauan rehabilitasi.

"Karena itu, kegiatan UPSK perlu dioptimalkan sebagai salah satu alternatif model rehabilitasi sosial luar panti dengan maksud untuk mendekatkan pelayanan sosial kepada masyarakat dan komunitas," katanya.

Ia menambahkan, UPSK juga merupakan sarana pelayanan dan rehabilitasi sosial yang berfungsi memberikan layanan konsultasi, pemeriksaan kesehatan, rujukan bagi penyandang cacat atau PMKS lainnya dengan melibatkan para ahli dan praktisi seperti psikolog, pekerja sosial, dokter, perawat dan pekerja sosial masyarakat serta konsultan kecacatan.

"Melalui UPKS para penyandang disabilitas akan memperoleh pelayanan deteksi dini dan konsultasi medis maupun bimbingan mental sosial," katanya.

Menurutnya, selain menekankan pentingnya pelayanan, kehadiran UPKS nantinya diharapkan dapat mendorong seluruh unsur masyarakat agar aktif dalam penanganan penyandang disabilitas.

"Penyandang disabilitas hendaknya mendapat perhatian sehingga mereka tidak merasa disisihkan dan bersemangat dalam menjalani hidup serta mampu melaksanakan fungsi sosial secara wajar," katanya.

Sementara, Kegiatan UPKS di Kuala Pembuang dihadiri oleh Wakil Bupati Seruyan Yulhaidir beserta sejumlah serta sejumlah pejabat di jajaran Pemkab Seruyan dan diikuti oleh 130 penyandang disabilitas atau PMKS dari Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur.

Selain pemeriksaan kesehatan dan pendataan, dalam kegiatan tersebut Dinsos menyerahkan bantuan berupa kursi roda, alat bantu jalan, alat penyangga badan dan alat bantu dengar kepada sejumlah penyandang disabilitas.