Listrik Kalteng dan Kalsel Sudah Pulih? Ini Penjelasan PLN Kalselteng

id PLN Kalselteng, listrik padam, PLN

Listrik Kalteng dan Kalsel Sudah Pulih? Ini Penjelasan PLN Kalselteng

Ilustrasi - Sistem kelistrikan sedang diperbaiki petugas PLN. (antarafoto.com)

Banjarbaru (Antara Kalteng) - Sistem kelistrikan wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah yang sebelumnya mengalami gangguan sehingga membuat aliran listrik di dua provinsi itu padam sejak Kamis siang (31/8/2017), sudah pulih sejak Jumat malam (1/9/2017).

General Manager PT PLN Kalselteng Rustamadji di Kota Banjarbaru, Jumat, mengatakan, pihaknya sudah berhasil memulihkan operasi Gardu Induk (GI) yang menjadi penyebab gangguan.

"Kami bersyukur karena sistem kelistrikan sudah pulih sehingga tidak ada pemadaman listrik lagi yang dirasakan pelanggan. Kami memohon maaf atas kejadian tak terduga ini," ujarnya.

Ia mengatakan sejak terjadinya gangguan sistem kelistrikan pada Kamis (31/8), teknisi yang diturunkan bekerja keras memulihkan kondisi yang membuat aliran listrik wilayah Kalselteng padam.

Disebutkannya, gangguan terjadi pada transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) di jalur antara GI Barikin dan GI Rantau, Kamis pukul 14.31 WITA atau 13.31 WIB dan pukul 20.54 WITA atau 19.54 WIB.

"Setelah pengecekan peralatan pembangkit dan Gardu Induk, kami berhasil memulihkan seluruh GI yang berada di Kalselteng sehingga gangguan pemadaman listrik berakhir," ucapnya.

Menurut dia, tahapan selanjutnya adalah proses pemulihan sistem dengan memasukkan suplai daya listrik dari masing-masing pembangkit melalui GI yang tersebar di sejumlah wilayah.

Dijelaskannya, pembangkit-pembangkit kecil dan Excess Power secara bertahap sudah mulai masuk ke sistem sejak Kamis malam disusul pembangkit besar yang masuk sistem pada Jumat pagi.

"Dua pembangkit besar yakni PLTMG Bangkanai dan PLTU Asam-Asam Unit 4 pagi tadi sudah masuk ke sistem, dan malam ini pukul 19.30 WITA atau 18.30 WIB, menyusul masuk PLTU Asam-Asam Unit 3," ujarnya.

Ia mengatakan pulihnya seluruh gardu induk serta secara bertahap pembangkit besar mulai masuk ke sistem sehingga kondisi kelistrikan Kalselteng 95 persen telah kembali pulih.

"Malam ini PLTU Pulang Pisau sudah dalam tahap start mesin sehingga pukul 22.00 WITA atau 21.00 WIB masuk ke sistem kelistrikan sekaligus memulihkan suplai daya listrik 526 Megawatt (MW)," kata dia.

Ditambahkannya, jika seluruh daya listrik sudah masuk sistem dan kondisi normal maka kebutuhan listrik masyarakat Kalselteng tidak masalah lagi dan tidak lagi terjadi pemadaman.

"Permasalahan ini murni disebabkan gangguan transmisi sehingga membuat sistem kelistrikan terhenti. Kami pastikan dari sisi suplai daya pembangkit tidak ada masalah lagi," katanya.