Wabup: TMMD Percepat Kemajuan Daerah Seruyan

id Wakil Bupati Seruyan, Yulhaidir, TMMD

Wabup: TMMD Percepat Kemajuan Daerah Seruyan

Wakil Bupati Seruyan Yulhaidir bersama dengan Komandan Kodim 1015 Sampit Letkol Infanteri I Gede Putra Yasa usai membuka Kegiatan TMMD di Desa Wana Tirta, Kecamatan Batu Ampar.

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Wakil Bupati Seruyan, Kalimantan Tengah, Yulhaidir menyatakan pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 1015/Sampit di Desa Wana Tirta Kecamatan Batu Ampar dirasa telah mendukung upaya percepatan kemajuan daerah.

"Kita sangat mendukung kegiatan TMMD yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," katanya di Kuala Pembuang, Kamis.

Pihaknya sangat mengapresiasi dipilihnya Desa Wana Tirta, Kecamatan Batu Ampar menjadi lokasi kegiatan TMMD yang sangat sejalan dengan program Pemkab Seruyan dalam upaya percepatan pembangunan di masyarakat.

Ada banyak kegiatan positif yang akan dihasilkan dari kegiatan TMMD, seperti pembanguna fisik berupa jalan dan jembatan sehingga sangat membantu aksesibilitas masyarakat yang akan bekerja, bersekolah, beribadah dan melakukan aktivitas lainnya.

"Belum lagi upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. Ini luar biasa di tengah upaya kita mengatasi persoalan kemiskinan di Seruyan," katanya.

Ia menambahkan, selain membangunkan sarana fisik, TMMD juga membangunkan semangat gotong royong dan percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki serta memberikan ilmu dan pemahaman tentang hidup sehat serta ancaman radikalisme dan bahaya narkoba.

"Sekali lagi, kita sangat mengapresiasi kegiatan TMMD, mudah-mudahan kegiatan ini dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat desa di Seruyan," katanya.

Sementara, Komandan Kodim 1015 Sampit Letkol Infanteri I Gede Putra Yasa mengatakan, kegiatan TMMD ke-100 dilaksanakan mulai 27 September hingga 27 Oktober 2017.

Dua sasaran utama dalam TMMD yaitu peningkatan badan jalan sepanjang 4000 meter dengan lebar 12 meter dan pembuatan plafon Gereja Santo Fransiskus dengan ukuran 10x18 meter. Selain itu juga ada sasaran tambahan yakni pembuatan dua jembatan berukuran 4x4 meter dan 4x6 meter.

Kegiatan ini juga akan diisi berbagai kegiatan nonfisik seperti penyuluhan pertanian, wawasan kebangsaan, bahaya narkoba serta pelayanan kesehatan dan Keluarga Berencana.

"Dengan adanya TMMD ini diharapkan dapat membantu Pemkab Seruyan dalam percepatan pembangunan yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraa masyarakat desa," katanya.