Muara Teweh (Antara Kalteng) - PT PLN Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, kembali akan melakukan pemadaman listrik siang hari akibat pemeliharaan jaringan dan perbaikan kabel listrik dalam kota Muara Teweh.
"Pemadaman sehari ini pada Sabtu (14/10) pada dua lokasi dan waktu berbeda mulai pukul 09.00 WIB sampai 16.00 WIB," kata Manajer Rayon PLN Muara Teweh Permono Gunawan di Muara Teweh, Kamis.
Menurut Permono, pemadaman listrik pada siang hari itu sesuai hasil inspeksi tim Gardu Induk Muara Teweh menemukan adanya Corona (percikan bunga api) pada Saluran Kabel Tegangan Menengah atau kabel yang dipendam dalam tanah 20 kilovolt akibat kelembaban pada kabel penyulang TWH01 (jalur express).
Jika tidak segera ditangani maka akan terjadi berakibat fatal seperti ledakan dan semburan bunga api.
Selain itu meninggikan kabel 20.000 Volt dilokasi jembatan penyeberangan orang (JPO) didepan Masjid Attaqwa Jalan Temunggung Surapati Muara Teweh.
"Kita harapkan pekerjaan pemeliharaan ini berjalan sesuai dengan rencana sehingga listrik akan normal kembali sesuai dengan waktu yang ditetapkan," katanya.
Kawasan yang padam total pada Sabtu (14/10) dilakukan pemadaman di seluruh kota Muara Teweh dan sejumlah desa pada pukul 09.00 WIB sampai jam 12.00 WIB.
Kemudian pada hari sama dari jam 09.00 WIB hingga 16.00 WIB dilakukan pemadaman di kawasan Jalan Ahmad Yani (bundaran patung), Jalan Sudirman, Jalan Pendreh, Jalan Permata Hijau, Jalan Pertiwi, Jalan Katamso atau Jalan Negara Muara Teweh - Puruk Cahu kilometer 1-8, selain itu Wonorejo, Desa Malawaken, Pendreh, Lemo, Dusun Bayas dan sekitarnya masing-masing di Kecamatan Teweh Tengah.
Dia mengatakan, pekerjaan perbaikan jaringan listrik ini untuk menjaga keandalan suplai listrik apalagi saat ini sudah menggunakan mesin pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) dan sudah terinterkoneksi hingga wilayah Kalimantan Selatan dan sebagian Kalimantan Timur.
PLTMG Bangkanai di Desa Karendan Kecamatan Lahei saat ini beroperasi dengan daya 155 MW dengan ratusan tower jaringan kabel saluran udara tegangan tinggi (SUTT) dengan daya 150 kilovolt yang dibangun hingga Buntok Kabupaten Barito Selatan dan Tanjung, Kalsel.
"Kami mohon maaf kepada masyarakat atas terjadinya pemadaman ini," ucap Permono.
Berita Terkait
Basarnas latih teknik pertolongan di permukaan air wilayah Barito Utara
Kamis, 2 Mei 2024 16:29 Wib
BKSDA Kalteng evakuasi buaya muara yang memangsa warga Kobar
Rabu, 1 Mei 2024 21:30 Wib
Warga Muara Tuhup datangi DPRD sampaikan tiga keluhan
Rabu, 1 Mei 2024 8:06 Wib
Anggota DPRD Barut apresiasi keberadaan SALUT Iya Mulik Muara Teweh
Kamis, 25 April 2024 6:31 Wib
Arus penumpang Lebaran 2024 di Bandara Muhammad Sidik meningkat
Selasa, 23 April 2024 17:22 Wib
Pj Bupati Barito Utara sidak ke sejumlah dinas pelayanan publik
Selasa, 16 April 2024 20:02 Wib
Susi Air terbang perdana ke Muara Teweh dari Palangka Raya
Kamis, 11 April 2024 13:17 Wib
Arus mudik pesawat Muara Teweh - Banjarmasin mulai ramai
Minggu, 7 April 2024 21:02 Wib