Jakarta (Antara Kalteng) - Penyidik Polda Metro Jaya bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berkoordinasi menyelidiki aplikasi WhatsApp berkonten pornografi.
"Polda Metro Jaya meminta konten pornografi dihapus," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Senin.
Kombes Argo mengatakan penyidik Polda Metro Jaya masih mengidentifikasi pelaku yang mengunggah aplikasi WhatsApp berkonten pornografi itu.
Argo menyatakan penyidik kepolisian juga mengimbau masyarakat pengguna telepon selular untuk tidak menyebarluaskan konten terlarang tersebut.
Pihak aparat kepolisian juga meminta Kemenkominfo memblokir konten pornografi pada media sosial lainnya.
Sebelumnya, beredar luas informasi cara untuk mengakses gambar berkonten pornografi pada aplikasi WhatsApp.
Gambar berformat "GIF" itu menampilkan beberapa adegan dewasa selama beberapa detik secara berulang.
Berita Terkait
Kejiwaan tersangka pemeran film porno Siskaeee diperiksa
Kamis, 1 Februari 2024 17:38 Wib
Tersangka Siskaeee langsung ditahan
Kamis, 25 Januari 2024 14:47 Wib
Siskaeee dijemput paksa di Yogyakarta
Rabu, 24 Januari 2024 17:48 Wib
Tersangka film porno Siskaeee kembali dipanggil polisi
Selasa, 16 Januari 2024 12:26 Wib
Polisi periksa dua tersangka kasus film porno
Senin, 15 Januari 2024 15:54 Wib
9 tersangka pemeran film porno selesai diperiksa Polda Metro Jaya
Senin, 8 Januari 2024 22:42 Wib
10 pemeran film porno dan Siskaeee ditetapkan sebagai tersangka
Jumat, 29 Desember 2023 15:35 Wib
Enam ahli dilibatkan dalam penyidikan kasus film porno
Senin, 25 September 2023 19:04 Wib